Total Tayangan Halaman

Kamis, 08 September 2011

Kabayan ka?

Klo Anda mengira judul diatas berhubungan dengan si kabayan kabogohna nyi iteung yang identik diperankan oleh Didi Petet berarti Anda salah BESAR,

Pertanyaan itu adalah pertanyaan yang sering kali ditanyakan oleh para perantau TKP alias Tenaga Kerja Philipina kepada sesamanya. Kabayan mungkin kurang lebih artinya seperti ketika orang minang bertanya kepada sesamanya. "Urang Awak ?" atau orang Manado "Kawanua". Sebuah identitas yang langsung menjadi semacam pemecah kebuntuan diantara sekelompok orang yang baru saja bertemu.

Hal ini yang sering kali saya ketemukan selama merantau di negeri orang. Seringkali saya dianggap sebagai si Kabayan orang Philipina yang merantau jauh dari negeri asal. Memang sebagai sesama negara Asia Tenggara, wajah orang Philipina sangatlah identik dengan wajah orang Indonesia.

Tapi bagi saya sendiri, ceritanya tidak berhenti disini. Menjadi orang Indonesia yang wajahnya tidak begitu "Indonesia" terkadang menjadi persoalan tersendiri. Seringkali saya juga disangka sebagai orang Pakistan atau India ataupun Bangladesh. Jadi tak hanya ditanya dengan bahasa Tagalog. Acap kali saya pun diajak ngomong dengan Bahasa Hindi/Urdu ataupun Bengal.

Suatu waktu saat sedang bekerja saya ditanya oleh salah seorang supplier dengan menggunakan bahasa Tagalog, karena tidak faham jadinya dia pun memanggil kawannya yang orang India. Alih-alih menggunakan bahasa Inggris sang kawannya ini malah menggunakan bahasa Hindi. Gubrakssss Tepok Jidat. alamak ta'ngertilah awak ni. karena tak faham juga ujung-ujungnya mereka akhirnya ngomong dengan Bahasa Inggris. Barulah saya faham apa yang mereka inginkan.

Acha-acha ye mushkila heee..... Thinking of learning Urdhu or even Tagalog... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar